Hampir 3 bulan saya vakum, jarang update blog, jarang online, menunda pembayaran RCB, dll.
Ada apa dengan AbdulPTC?
Sebenarnya yang akan saya tuliskan berikut ini adalah rahasia dapur, yang harusnya menjadi rahasia, pengalaman, dan pelajaran hidup saya pribadi. Namun saya tergerak dan tidak ada salahnya membagi pengalaman yang sangat berharga kepada teman-teman semua pembaca blog ini.
Semua berawal semenjak saya hijrah ke Jakarta, karena di terima bekerja di sebuah perusahaan kontraktor swasta di daerah Menteng, Jakarta Pusat tahun 2004 lalu dengan standard gaji UMR alias pas-pasan. Tahun pertama saya lalui dengan "meninggalkan" istri dan anak di Malang-Jawa Timur, karena status saya masih karyawan kontrak (masa percobaan) selama 9 bulan. Jadi keluarga belum saya boyong ke Jakarta.
Tahun ke-2 baru saya nekad untuk memboyong keluarga, dengan mempertimbangkan segala aspek terutama untuk kebutuhan hidup sehari-hari dengan gaji pas-pasan dan akhirnya saya mencari rumah kontrakan untuk jangka waktu 2 tahun di Pamulang, Tangerang Selatan dengan biaya 4 juta/2 thn dari hasil pinjaman KTA.
Setiap bulan selalu gali lobang tutup lobang, dan gali lobang lebih dalam lagi...:-). Nggak terasa hal tersebut terus berulang sampai tahun 2007, sampai pinjaman saya mencapai 20 juta...HAH!!! Stress. Awal 2007 saya berpikir lagi, apa saya terus di Jakarta dengan kondisi seperti ini atau saya balik Kampung? Belum lagi status kontrakan sudah mau habis!, dan saya putuskan tetap bertahan. Dan lebih gila lagi, saya nekad untuk membeli rumah second tanpa punya Uang Tabungan sedikitpun. Lalu bagaimana caranya? saya mengajukan KPR dan menawar harga rumah seminimal mungkin. Alhamdulillah, KPR disetujui di atas harga rumah dan sisanya bisa menutup hutang 20 jt. Hmmmm..... lega rasanya....tapi hanya sesaat...:-).
Angsuran rumah sebesar 1,4 jt/bln menjadi momok baru, dan Anda pun bisa menebak kejadian sebelumnya terulang kembali bahkan yang ini lebih besar lagi. Saya ambil satu realita, 2 anak saya sudah mulai bersekolah, dan pastinya namanya Orang tua mengharapkan anaknya untuk mendapatkan pendidikan yang terbaik. Jadilah yang satu masuk SDIT dengan biaya masuk 6 jt, dan 1 lagi masuk TK dengan biaya 1,7 jt..... wew. Mau ga mau pinjem lagi deh....KTA dan memanfaatkan Kartu Kredit.
Sampai-sampai pengeluaran saya HANYA untuk membayar hutang saja sebesar 3 jt/bln. Hal ini terus berlangsung dan semakin besar pengeluaran per bulan hingga berada di angka 9 jt hampir 10 jt per bulan hanya untuk bayar angsuran di akhir tahun 2008. Alhamdulillah Tuhan masih sayang, saya diterima kerja di Perusahaan Oil & Gas dengan gaji lumayan tapi karena ada tanggungan tersebut jadi tetep saja gaji bulanan hanya numpang lewat.... :-(. Saya stress, capek, rasanya usaha kerja keras ini tidak ada artinya, apalagi pekerjaan saya yang terakhir berada di Jambi yang otomatis "meninggalkan" keluarga lagi. Akhirnya saya bertahan hanya 4 bulan saja karena saya berpikir yang saya lakukan ini sia sia dan keluar dari pekerjaan, dan saya menanggung hutang kurang lebih 100 jt.
Di saat saya bekerja di perusahaan terakhir, di situlah saya mulai mencari-cari dan menemukan Bisnis Online. Karena tuntutan dan keinginan untuk berhasil dan banyak waktu yang senggang, saya mulai belajar, belajar, dan belajar. Alhamdulillah 3 bulan pertama sudah mendapatkan income. Tetapi, tanggungan hutang itu tetap ada, dan Alhamdulillah masih bisa membayar angsuran 10jt/bln dari bisnis online.
Sampai di pertengahan tahun 2009, saya mulai kesulitan untuk membayar angsuran karena banyak situs yang akhirnya SCAM dan otomatis penghasilan saya menurun drastis. Di sini saya berpikir dan menentukan prioritas, mendingan saya gunakan hasil Income yang ada untuk biaya hidup per bulan, dan akhirnya benar-benar saya tidak membayar angsuran KTA dan KK, kecuali angsuran rumah. Apa yang terjadi? Mulailah semenjak 3 bulan setelah tidak melakukan pembayaran, hampir setiap hari saya didatangi debt collector..... :-) Pengalaman yang sangat mengesankan.... benar-benar melatih mental. Awal-awalnya stress, tapi akhirnya menjadi terbiasa.
Setelah melalui perjalanan panjang dan bermohon petunjuk kepada NYA, akhirnya saya putuskan untuk menjual rumah untuk melunasi hutang dan balik kampung ke Surabaya untuk melanjutkan Bisnis Online yang saya Alhamdulillah sudah sedikit mengerti celahnya.
Banyak sisi pembelajaran yang bisa di ambil dari Real Story saya, dan saya sangat beruntung Allah memberikan pengalaman dan pelajaran seperti ini di usia muda. Alhamdulillah dari sisi ilmu dan senjata Bisnis Online saya sudah memiliki, saat ini sudah bisa bernafas lega dan tentunya bisa 100% fokus untuk membuat planning2 ke depan di Bisnis Online.
Terakhir, semua yang saya tuliskan di atas bukan untuk pamer atau pembelaan diri. Semua semata-mata hanyalah sharing pengalaman pribadi, dan ambilah pelajaran-pelajaran berharga. Sebagian member AbdulPTC yang sering belajar ke rumah dan sering berkomunikasi dengan saya sudah tahu dengan masalah yang saya hadapi, tapi saya tetap semangat untuk meraih sukses di Bisnis Online.
Sedikit oleh-oleh dari saya, ebook Rahasia Kartu Kredit bisa di download dan di pelajari (KLIK DI SINI UNTUK MENDOWNLOAD). Ebook ini mengulas celah-celah Kartu Kredit dan memberikan gambaran Bagaimanana Kartu Kredit bekerja, dan apabila Anda mengalami masalah dengan "Makhluk" ini, dijelaskan juga solusi dan pemecahannya sampai-sampai anda tidak perlu membayar hutang Anda....:-).
23 komentar:
pertamax nih, apa kabar bang abdul? mantap nih oleh2nya, ta sedot bang.
wah, ini akhirnya "sambil menyelam minum air" ya mas ???
Apakabar mas abdul...yang penting diambil hikmahnya mas
semoga makin sukses mas abdul...
Welcome back home, thanks for sharing, membuat saya lebih mensyukuri nikmat yg saya dapat, karena ternyata ada yg (pernah) lebih parah dari saya situasinya, kekekekkk...
@Heryanto; @Anonim; @fahmi; @Wardi; @Joe
Thx teman telah menemaniku selama ini.....:-)
Semoga bisa menjadi pelajaran buat kita semua.mungkin benar Kata Orang Tua dulu bahwa dibalik kesusahan pasti ada kesenangan.
itulah cara allah mencintai hambanya..,salut untuk pak abdul.. terus semangat pantang menyerah. dimanapun pak abdul berada tetap jalin komunikasi dengan kita semua ya pak.., semoga bisnis on line bapak tetap survive !
Allhamdulillah, semoga pengalaman mas abdul ini menjadi pembelajaran buat kita2 yang belum terkena setan KK dan KTA ini, dari awal saya tau kondisi mas abdul saya selalu berdoa semoga allah memberi jalan keluar yang terbaik buat mas abdul dan keluarga,hanya itu yang bisa saya lakukan sebagai teman yang tau masalh yg dihadapi, karena secara materi saya gak bisa bantu, jangan sedih dan kecewa dngan semuanya ini mas, biarkan semua menjadi pembelajaran untuk bisa menata jalan yang lebih baik dan di ridhoi, yakinlah setelah kesulitan akan datang kemudahan, semoga kesuksesan menyusul setelah berlalunya kesulitan, Sukses ABDULPTC dan sukses untuk kita semua.
Ingat QS. Al Insyiroh "Dimana ada kesulitan pasti ada kemudahan". Itu janji allah. Allah tdk akan memberikan ujian/cobaan kpd hambanya melampaui kekuatan hambanya. Semua tdk ada yg namanya kebetulan,semua sdh diatur mas.Tinggal kitanya berbekal sabar&ikhlas.Insya allah derajat mas abdul diangkat Allah ke derajat yg lbh mulia,krn sy teringat akan tulisan "semakin kencang cobaan/ujian yg allah berikan kpd seorang hamba, pastilah hambanya itu tinggi kadar keimanan&ketaqwaannya dan akan dinaikan derajatnya.
Insya allah mas kesuksesan dpt kita raihsy juga rencananya mau hijrah, mau mengembangkan bisnis OL yg telah sy pelajari selama ini berkat bimbingan mas abdul.
Salam buat nyonya yah.....
Jangan lupain aku yg selalu cerewet buat tanya2 soal bisnis ol sama mas....hihihiih....
Sukses yo mas...
Luar biasa perjuangannya mas, Kesuksesan butuh pengorbanan bahkan dari cobaan itu bisa membuat kita lebih bijak dan lebih dekat dengan Allah. Semoga kita semua dalam Lindungan-NYA dan sukses menyertai kita semua. Salam perjuangan ALLAHU AKBAR
Kehidupan bagai roda yang berputar, adakalanya kita di atas dan ada kalanya kita berada di bawah. Tetapi kalau anda percaya padaNYA maka selalu ada jalan keluar. Ujian yang diberikanNYA kepada sdr. Abdul merupakan sebuah cara untuk "naik kelas". Nanti kalau sudah naikmkels anda akan bangga karena telah bisa melewatinya dengan sukses.Awmoga badai segera berlalu dan anda serta keluarga sukses kembali, AMIN......
Nice story...keep spirit
mksih banyak mas abdul...,,
moga qta smua bisa mengambil hikmahnya dari pengalaman cerita hidup mas abdul.
semua ada hikmahnya bos, btw PTC nya sukses nih kayaknya
saya salut mas bisa lewatin dan selesein masalah karena kesalhan masa lalu....saya malu sendiri, dengan kondisi saat ini...mesti lebih semangat neh.... sukses bareng mas abdul =P
sukses selalu mas abdul dan keluarga. Barokallohu fiikum :-)
aq lagi terlilit kartu kredit bang....mohon pencerahannya, lg mumet pingin ikut bisnis online agar bisa buat nutup kartu kredit nih...
@All Friend: Thx for support
Buat mas Raden, silahkan download aja ebooknya. bisnis ol cari yg mudah dulu, dari kecil dulu trus beranjak akhirnya semakin besar.
Wah bos sabar ae bos..!
semua masalah pasti ada jalan keluar nya...!
jadi iling aq waktu merantau di jakarta...di tagihin colletor kartu kredit padahal baru telat 3 hari sebelum2 nya aku bayar full payment...!! malah sing lebih parah utang rentenir ...:((
But Now i have my own life ...!
nice share bos..:D
salam Azky Alfisahr
www.4xformula.com
@ Azky: Suwun bos, wes mampir nang blog ku. Pengalaman mengerikan....hiiii
Wah ceritanya seru banget mas Abdul.. sekaligus menginspirasi :). Izin download ebooknya ya..
Makasih banyak
Salam,
Bena Erni
menarik juga nich kisang bang abdul,tapi akhirnya happy ending khan mas
Posting Komentar
Terima Kasih atas Komentar yang bijak....